MTs Jam'iyah Islamiyah
MTs Jam'iyah Islamiyah
Online
Halo 👋
Ada yang bisa dibantu?

DIGITAL MARKETING KERAJINAN LOKAL DENGAN PAGE (HALAMAN) FACEBOOK

Digital Marketing Kerajinan Lokal (FB Pro) - MTs Kelas IX

DIGITAL MARKETING KERAJINAN LOKAL (FB PRO)

Untuk Siswa Kelas IX MTs Jam'iyah Islamiyah

Sesi 1 dari 6

Sesi 1: Mengapa Kita Harus Belajar Digital Marketing?

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Selamat datang di pelajaran Digital Marketing! Kita tidak hanya belajar teori, tapi langsung praktik menjual karya lokal sekolah kita.

1. Apa Itu Digital Marketing (DM)?

DM adalah cara menjual, mempromosikan, atau mengenalkan produk menggunakan media digital, seperti internet, HP, atau media sosial. Bukan cuma iklan, tapi juga cara kita bercerita tentang produk.

2. Kenapa DM Penting untuk Kerajinan Lokal?

  • Jangkauan Luas: Produk pandai besi dan songket kita bisa dilihat orang di luar kota, bahkan di luar negeri!
  • Biaya Murah: Tidak perlu sewa toko fisik, cukup modal HP dan kuota.
  • Membangun Cerita: Kita bisa menunjukkan proses di balik layar yang membuat produk kita istimewa dan mahal.
Fokus Kita: Facebook Pro. Kita akan menggunakan FB Pro karena fitur videonya (Reels) sangat efektif untuk menjangkau audiens muda dan luas.

3. Kenali Audiens Kita (Target Pasar)

Siapa yang akan membeli produk kerajinan kita?

Pandai Besi

Pria dewasa (30+), kolektor, penghobi alam/outdoor, juru masak/chef. Mereka mencari Kualitas, Kekuatan, dan Warisan.

Tenun Songket

Wanita dewasa (25+), pengantin, pecinta budaya, desainer. Mereka mencari Keindahan, Detail, dan Nilai Seni.

Siswa MTs (DM)

Siswa MTs menyukai Konten Video Cepat, Estetik, dan Lucu. Kita harus membuat konten yang disukai remaja, tapi isinya tentang produk serius!

Kuis Cepat: Cek Pemahaman

Pertanyaan: Manakah yang lebih penting untuk dijual kepada kolektor pandai besi: Harga murah atau Cerita tentang ketahanan produk?

Sesi 2: 3 Bentuk Konten Ajaib & Rumus AIDA

1. 3 Bentuk Konten di FB Pro

Agar menarik, kita harus menggabungkan ketiga format ini:

  • Video Pendek (Reels): Terbaik untuk Awareness (menarik perhatian). Harus cepat dan aesthetic.
  • Gambar Carousel (Geser): Terbaik untuk Interest/Desire (memberi detail). Gabungan gambar dan teks informatif.
  • Teks Kuat (Caption): Terbaik untuk Action (mendorong beli/komentar). Di sinilah kekuatan Storytelling kita.

2. Rumus AIDA: Struktur Konten Jualan

Setiap konten harus mengikuti alur ini agar orang mau membeli:

A (Attention): Perhatian!
I (Interest): Minat!
D (Desire): Keinginan!
A (Action): Aksi/Beli!

Contoh AIDA di Songket:

A: Video Songket di-zoom ke motif terindah (Video/Hook).

I: Gambar Carousel: "Proses 3 bulan membuat songket ini." (Info).

D: Caption: "Bayangkan kamu pakai songket ini di acara wisuda, semua mata tertuju padamu." (Emosi/Keinginan).

A: Teks: "Stok terbatas! Hubungi link di bio sekarang juga!" (CTA).

3. Kekuatan Storytelling (Bercerita)

Jangan jual produk, jual ceritanya. Siswa MTs harus pandai membuat cerita dalam caption atau narasi video.

  1. Cerita Asal Usul/Warisan: Bagaimana produk ini dibuat dari zaman nenek moyang? (Sangat cocok untuk Pandai Besi & Songket).
  2. Cerita Transformasi: Dari bahan mentah (besi tua/benang) menjadi karya seni bernilai tinggi.
  3. Cerita Manusia (Pengrajin): Kenalkan bapak/ibu pengrajin. Apa kesulitan mereka? Ini membangun rasa hormat dan empati.

Sesi 3: Praktikum Pandai Besi: Jual Kekuatan & Proses

1. Ide Konten Video Reels Pandai Besi

Target: Menunjukkan Kekuatan, Api, dan Kualitas.

Konsep: Transformasi Cepat (30 Detik)

Audio: Musik Metal/Epic yang dramatis, diselingi bunyi besi ditempa.

Visual (Gaya Remaja):

  • Detik 0-5: HOOK - Close-up besi pijar merah membara (Slow motion). Teks: "Ini bukan besi biasa."
  • Detik 6-20: INTEREST - Time-lapse proses penempaan dan pengasahan. Tunjukkan tangan pengrajin.
  • Detik 21-30: ACTION - Hasil akhir (Pisau/Golok) ditaruh di atas kayu/kertas. Teks: "Warisan Kekuatan, Siap Diuji."

2. Ide Konten Gambar Carousel Pandai Besi

Konsep: Edukasi Singkat & Uji Kualitas

Slide 1 (Judul): "Pisau Tajam Sampai Kertas Sobek? Cek 3 Uji Kualitas Baja Lokal!"

Slide 2-4: Gambar: Pisau mengiris kertas, memotong tali, atau uji ketahanan banting. Teks: Jelaskan apa fungsi uji coba tersebut.

Slide 5: CTA - "Geser ke samping, tag teman kamu yang suka koleksi alat tajam!"

Gunakan kata-kata yang memicu emosi 'Jantan' dan 'Kagum': "GARANG," "KOKOH," "WARISAN LELUHUR," "TAK TERTANDINGI."

Contoh Caption: "Panas api 1000°C di tangan Pak Jaya bukan sekadar suhu, tapi janji. Janji bahwa setiap sentuhan palu adalah doa untuk kualitas yang GARANG dan KOKOH. Inilah WARISAN LELUHUR yang kami jaga. Sentuh dua kali kalau kamu bangga dengan KARYA LOKAL!"

Sesi 4: Praktikum Tenun Songket: Jual Keindahan & Kesabaran

1. Ide Konten Video Reels Tenun Songket

Target: Menarik perhatian dengan Keindahan, Detail, dan Estetika.

Konsep: Estetika Detail & Transisi (45 Detik)

Audio: Musik instrumen tradisional atau musik pop aesthetic yang sedang tren.

Visual (Gaya Remaja):

  • Detik 0-10: HOOK & INTEREST - Close-up tangan yang sabar memasukkan benang emas. Teks: "3 bulan pengerjaan, 1 detik keindahan."
  • Detik 11-30: TRANSISI - Songket yang masih di alat tenun (dengan filter yang bagus) tiba-tiba bertransformasi menjadi Songket yang sudah dipakai oleh model/manekin dengan elegan.
  • Detik 31-45: DESIRE - Slow motion motif songket yang berkilau. Teks: "Seni yang Tak Lekang Waktu."

2. Ide Konten Gambar Carousel Tenun Songket

Konsep: Mengedukasi Perbedaan Harga

Slide 1 (Judul): "Kenapa Harga Songket Beda Jauh? 4 Hal yang Membuat Songket Lokal Mahal!"

Slide 2: Faktor Waktu (Perbandingan 1 hari mesin vs. 3 bulan tangan).

Slide 3: Faktor Benang (Benang Sutra Asli vs. Benang Biasa).

Slide 4: Faktor Motif (Motif unik warisan daerah vs. Motif umum).

Slide 5: CTA - "Hargai keindahan. Tag temanmu yang suka belanja kain!"

Gunakan kata-kata yang memicu emosi 'Keindahan' dan 'Kemewahan': "DETAIL SEMPURNA," "KEMEWAHAN ABADI," "SABAR," "CERITA DI BALIK MOTIF."

Contoh Caption: "Saat jemari Bu Siti mulai menenun, itu bukan sekadar proses, tapi meditasi. Setiap helai benang adalah 1000 detik kesabaran dan DETAIL SEMPURNA. Jangan beli songket ini jika kamu tidak siap menjadi pusat perhatian. Inilah KEMEWAHAN ABADI yang lahir dari tangan ibu-ibu MTs."

Sesi 5: Kekuatan AI dalam Mencipta Konten (Copywriting & Gambar)

Kecerdasan Buatan (AI) adalah alat bantu super cepat untuk Digital Marketing. Kalian harus bisa menguasai AI untuk mempersingkat waktu dan menghasilkan ide konten yang unik.

1. AI untuk Copywriting (Teks Promosi)

AI bisa membuat caption dan script video dengan cepat. Kuncinya adalah memberikan Prompt yang sangat spesifik dan detail.

Prompt untuk Pandai Besi

Minta AI membuat caption yang keras dan meyakinkan.

Tuliskan 3 opsi caption untuk video Reels Pandai Besi. Fokus cerita: Uji Kualitas Pisau (mengiris tomat tipis, memotong kayu). Target audiens: Penghobi outdoor/kolektor. Format: Terapkan rumus AIDA (Attention, Interest, Desire, Action) dalam maksimal 4 paragraf.

Prompt untuk Tenun Songket

Minta AI membuat teks yang elegan dan edukatif.

Buatkan 5 poin edukasi untuk slide carousel tentang Songket. Tujuan: Agar pembaca menghargai NILAI SENI dan proses pengerjaan yang lama (3 bulan). Gaya bahasa: Formal namun inspiratif. Produk: Selendang Songket Motif Burung.

2. AI untuk Pembuatan Gambar (Visualisasi Konsep)

AI bisa membantu kalian membuat ilustrasi, latar belakang, atau inspirasi fashion tanpa perlu foto produk aslinya.

Prompt Gambar Pandai Besi (Visual Dramatis)

Minta AI membuat gambar yang kuat dan artistik.

Sebuah pandai besi tua sedang menempa pisau di malam hari, percikan api keemasan, fokus tajam (sharp focus), gaya sinematik, pencahayaan dramatis, realistis 4K.

Prompt Gambar Tenun Songket (Fashion Estetik)

Minta AI membuat model yang keren menggunakan produk Songket.

Model wanita muda memakai blazer modern dari kain tenun songket warna merah emas, berdiri di latar belakang museum seni modern, foto fashion editorial, high resolution, soft lighting.
Kunci Prompting AI: Semakin detail kamu menjelaskan Peran (Role), Tujuan (Goal), dan Format (Format) yang diinginkan, semakin baik hasil yang diberikan AI.

Sesi 6: Poin Kunci & Tantangan Praktik

Setelah 6 sesi ini, ada 3 Poin Kunci yang wajib kamu ingat untuk membuat konten yang menarik:

1. Poin Kunci DM FB Pro

  1. Jual Cerita, Bukan Produk: Selalu tonjolkan proses, pengrajin, dan sejarah produk (Warisan/Estetika).
  2. Utamakan Video (Reels): Gunakan musik tren, time-lapse untuk proses, dan transisi untuk keindahan.
  3. Setiap Konten Harus Ada CTA: Selalu ajak audiens untuk Like, Comment, Save, atau Share.
  4. Gunakan AI sebagai Asisten: Gunakan prompt yang spesifik untuk membantu membuat copy dan visual.

2. Tantangan Praktik (PR Wajib!)

Tugas kalian minggu ini adalah membuat satu konten FB Pro berdasarkan produk pilihan kalian (pandai besi atau songket). Ikuti langkah-langkah ini:

Ingat, Digital Marketing adalah tentang berani mencoba dan konsisten. Jangan takut salah, yang penting berkarya!

SEMOGA SUKSES MENJADI DIGITAL MARKETER MUDA!


Share

Post a Comment